Penyakit Menular Seksual: Kutil Kelamin

Apa itu Kutil Kelamin?

Kutil kelamin disebabkan oleh virus yang disebut human papillomavirus (HPV). Mereka terlihat seperti kutil kulit biasa, tetapi muncul di area genital (vagina, leher rahim, penis) dan di sekitar anus.


Bagaimana saya mendapatkannya?

Melalui kontak langsung, biasanya secara seksual, dengan orang yang memilikinya. Kutil biasanya muncul dua minggu hingga delapan bulan setelah kontak. Orang yang terinfeksi dapat menyebarkan virus ke bagian lain dari tubuh mereka dengan tangan.


Apakah penyakit kutil kelamin itu berbahaya?

Kutil kelamin umumnya tidak berbahaya. Beberapa di antaranya lembut dan merah jambu dan terlihat seperti kembang kol kecil. Yang lainnya keras, kuning keabu-abuan dan halus. Kutil dubur bisa disalahartikan sebagai wasir (wasir).


Kehamilan bisa membuat kutil tumbuh lebih cepat. Ini bisa menimbulkan masalah saat bayi lahir. Jenis kutil tertentu terkait dengan peningkatan risiko kanker serviks.


Bagaimana cara mengatasi?

Jaga agar area yang terinfeksi tetap kering. Kenakan hanya pakaian dalam katun. Hindari bahan sintetis seperti nilon. Dokter atau klinik Anda dapat menggunakan sejumlah perawatan, seperti pengobatan kulit, pembakaran, dan terapi laser. Obat-obatan tertentu (podophyllin, dll.) Tidak boleh digunakan selama kehamilan.


Apakah penyakit kutil kelamin dapat sembuh total?

Biasanya. Jika kutil tidak sembuh, mereka dapat diangkat melalui pembedahan.


Bisakah saya memberikannya kepada orang lain?

Ya, pasangan seksual Anda harus diperiksa dan dirawat jika perlu.


Kapan saya bisa berhubungan seks lagi?

Saat kutil tidak lagi terdeteksi.


Apakah virus HPV bisa mati?

Dalam kebanyakan kasus, HPV hilang dengan sendirinya dan tidak menyebabkan masalah kesehatan apa pun. Namun bila HPV tidak kunjung sembuh, dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti kutil kelamin dan kanker.

Ingat:

Kutil kelamin biasanya tidak berbahaya, tetapi bisa membandel untuk diobati.

  1. Selesaikan perawatan yang diresepkan oleh dokter atau klinik Anda.
  2. Kembali untuk kunjungan check-up seperti yang diminta oleh dokter atau klinik Anda.
  3. Hindari kontak seksual saat ada kutil.
  4. Beri tahu pasangan Anda agar mereka dapat diperiksa, dan dirawat jika perlu.
  5. Minta dokter untuk menghilangkan kutil di bagian lain tubuh Anda, terutama jari-jari.
  6. Gunakan kondom untuk menurunkan kemungkinan infeksi di masa depan.
  7. Jika Anda seorang wanita, lakukan Pap smear secara teratur.
  8. Jika Anda khawatir atau memiliki pertanyaan lebih lanjut, hubungi unit kesehatan setempat atau klinik STD.